Peningkatan Kesejahteraan Melalui Partisipasi Aktif Petani dalam Agroindustri

Untuk meningkatkan kesejahteraan petani, sudah sejak lama dikenal konsep agroindustri, yang intinya merupakan upaya untuk meningkatkan produktivitas, efisiensi dan nilai tambah hasil pertanian. Pelaksanaannya dapat dilakukan melalui penerapan berbagai inovasi teknologi (mekanisasi), sosial (kelembagaan) dan ekonomi. Jika pertumbuhan agroindustri terus dipacu, maka kontribusinya terhadap perekonomian nasional bisa semakin dominan. Tak dapat dipungkiri, bahwa kegiatan agroindustri telah dimulai sejak beberapa dekade yang lalu, bahkan sistem perkebunan yang dirintis oleh pemerintahan kolonial Belanda sudah ada sejak abad ke 17. Masalahnya usaha agroindustri tersebut baru menguntungkan segelintir orang, hanya memacu pertumbuhan ekonomi sekelompok kecil penduduk.

Sebagian besar penduduk lainnya hanya berperan dalam proses, tanpa turut serta menikmatinya. Sehingga sudah selayaknya agroindustri masa kini lebih berorientasi pada upaya untuk memacu pertumbuhan ekonomi sebagian besar penduduk, dengan kata lain menitik-beratkan pada aspek pemerataan.

Tingkat pendidikan SDM pertanian sebagian besar memang rendah, hal itu menyulitkan upaya pengembangan lebih lanjut. Bagaimanapun pengembangan SDM seperti introduksi ilmu pengetahuan dan teknologi (Iptek), perlu dilandasi pemahaman bahasa ilmiah. Beberapa penelitian membuktikan adanya korelasi yang erat antara tingkat pendidikan petani dengan taraf kemampuan mengadopsi teknologi dan mekanisasi pertanian.

Agroindustri sebenarnya meliputi proses pra tanam, budidaya, pasca panen, pengolahan, sekaligus pemasarannya. Bagaimanapun berbagai tahapan proses tersebut tidak dapat berdiri sendiri, masing-masing membentuk keterkaitan yang saling mempengaruhi. Sebelum menanam komoditas pertanian, perlu ditelaah terlebih dulu tentang cara pasca panen, pengolahan dan pengemasannya, tak kalah pentingnya diteliti juga peluang pasarnya, baik di dalam negeri maupun di luar negeri.

Seorang petani umumnya sangat fanatik dengan komoditi tertentu. Sebagian besar di antaranya karena sudah tradisi (turun temurun), sejak nenek moyang sudah mengusahakan komoditi tertentu tersebut. Karena kemampuan mengadopsi informasi dan teknologi yang rendah, sulit bagi petani untuk beralih ke komoditi lain.

SUMBER :http://www.sinartani.com/Olahan-dan-Pasar/peningkatan-kesejahteraan-melalui-partisipasi-aktif-petani-dalam-agroindustri.html

Post a Comment

27 Comments

  1. Jika petani indonesia disejahterakan, NKRI juga jd Jaya.

    ReplyDelete
  2. Dalam hal ini yang lebih banyak diuntungkan adalah tengkulak...bukan petani

    ReplyDelete
  3. semoga para petani lebih diperhatikan... kasihan juga jika mlihat mereka pontang2 menghasilkan bibit2 padi yg unggul

    thanks dah berbagi y sob^^

    ReplyDelete
  4. saya juga petani
    semuya biaya sendiri

    capek sekali
    tapi sabar hati

    info yang bagus :)

    ReplyDelete
  5. @Jejak Puisi :Iya gan,sekarang petani makin susah.makasih gan.

    ReplyDelete
  6. Saya setuju sob, kesejahteraan petani kita masih jauh dari harapan, salah satunya dengan penerapan agrobisnis yang kuat sehingga kesejahteraan petani bisa ditingkatkan.

    ReplyDelete
  7. Tambah mantaf aja blognya. sukses deh...

    ReplyDelete
  8. wow .. bagus sob .. hehe
    hanya kata "BAGUS" yang saya bisa koment di postingan sobat ..

    Happy blogging sob .. :D

    ReplyDelete
  9. Kalau hal ini diperhatikan dengan baik dari mereka yang berwewenang maka petani sejahtera kita juga bisa menikmati hasil pertanian yang luar biasa
    Nice post

    ReplyDelete
  10. @COFSip gan.
    @Kucob@berbagi :makasih gan,ini berkat sobat juga.
    @Gaska :Makasih gan

    ReplyDelete
  11. @Lensa :Iya gan sayang petani sekarang tambah susah dg import berbagai hasil pertanian dari negara tetangga.

    ReplyDelete
  12. singgah disini (^_^)

    semoga petani makin berjaya. harap tiada lagi "keuntungn" oleh orang tengah..

    ReplyDelete
  13. COba upaya menaikkan sumber daya manusia bagi petani dinaikkan, pasti ga bingung soal Pangan, negara Agraris masih ada juga masyarakatnya yang kelaparan Gan, Ridlo said " NICE "

    ReplyDelete
  14. petani memang wajib disejahterakan..karena petani adalah tulang punggung stock pangan kita :)

    ReplyDelete
  15. hmm semogga petani kita bisa makin maju dan dapat memanfaatkan teknologi juga sebaik2nya agar mendukung Indonesia menjadi sejahtera kang ^.^

    ReplyDelete
  16. tak terbayangkan kalau tidak ada petani di negeri ini. Pasti sangat susah pemerintah mengaturnya. Sudah banyak yang diatur oleh pemerintah selain petani ini. Harusnya dinomorsatukan terlebih dahulu kepentingan para petani baru kemudian yang lainnya

    ReplyDelete
  17. @Kongsi Apa2 Aje :ok gan setuju
    @hzndi :Ok gan.lanjutkan.
    @Ridlo TaufiQ :itu lah hebatnya negara kita gan.
    @BlogS of Hariyanto :seharusnya seperti itu gan.
    @Blog Panik :Aminn.
    @obat sakit 2011 :Saya setuju dengan pendapat agan.

    ReplyDelete
  18. @admin,

    Ada award untuk kamu teman,, silahkan ambil ya

    di http://bengkelhumor.blogspot.com/2012/03/fleanding-sites-choice-award.html

    dan cek hadiahnya di http://bengkelhumor.blogspot.com/2012/03/hadiah-fleanding-sites-choice-award.html

    ReplyDelete
  19. ilmu cilembu bertambah nih.
    sayang aspek pemerataannya masih jauh langit kebumi kang, disamping memang aspek SDM masih minus, politikal wilnya juga minus dari steakholders-nya.
    mari pacu agroindustri sektor pertanian kita di mulai dari ahl kecil dan mulai sekarang.
    sukses dan sehat selalu kang

    ReplyDelete
  20. Makasih atas artikelnya, sngat bermanfaat sob.

    Happy blogging.

    ReplyDelete
  21. Kalau tidak salah ada 2 kategori Petani, Petani Buruh yang menggarap lahan orang lain dan Petani pemilik lahan... ^_^

    ReplyDelete
  22. Selamat sore ...
    Artikel yang bagus.
    Semangat GAn

    ReplyDelete

Terima kasih atas kunjungannya.

Mari kita budayakan untuk saling berkomentar,baik cacian,makian,hinaan juga boleh asal jangan spam ya.?dan Usahakan komentar tidak masuk kotak spam.!

Tapi maaf lho komentar yang berisi link hidup atau mati tidak akan ditampilkan.

Terima Kasih.